Langsa - Pj Walikota Langsa Syaridin, S.Pd., M.Pd menyerahkan bantuan masa panik untuk korban kebakaran di Jl. Panglima Polem, Gampong Jawa, Kec. Langsa Kota, Kota Langsa, Minggu (01/10/23).
Tiga rumah berkonstruksi kayu milik Hafni Diana, Dedi Syahputra dan Amril Caniago ludes terbakar sekitar pukul 05.35 WIB, Minggu pagi.
Disela kunjungannya, Syaridin menjelaskan bahwa setelah mendapat informasi adanya terjadi kebakaran maka sejak itu pihaknya langsung mengerahkan sejumlah armada pemadam kebakaran ke lokasi kejadian dari unit BPBD kota Langsa.
"Tapi karena kondisi jalan agak sempit sehingga menghambat tim dari pemadam untuk menjalankan tugas namun meskipun demikian tim berhasil memadamkan api di lokasi kejadian," ujarnya.
Pj Walikota menegaskan musibah kebakaran ini tidak ada korban jiwa dan juga tidak perlu menyalahkan siapapun karena setiap musibah tidak terlepas dari takdir yang maha kuasa kepada hambanya.
Dikatakannya, pemerintah kota Langsa melalui Baitul Mal juga akan mencari solusi untuk membangun kembali rumah layak huni sementara namun pihaknya akan mengkaji status kepemilikan tanah untuk mendapatkan rumah bantuan tersebut.
Oleh karena itu, tambahnya, untuk saat ini yang dibutuhkan oleh korban merupakan kebersamaan dan gotong royong dari masyarakat setempat untuk meringankan beban yang dialami oleh korban.
"Musibah ini datangnya secara tiba-tiba tidak kita duga-duga mungkin hari ini tetangga kita, boleh jadi besok tertimpa terhadap keluarga kita sendiri. Oleh sebab itu, perlu adanya rasa kepedulian antara sesama," harap Syaridin.
Kepala BPBD kota Langsa Nursal Syahputra menambahkan pihaknya telah bekerja maksimal dengan menurunkan 6 unit armada dan 2 tanki untuk melakukan pemadaman dan pendinginan hingga tuntas.
"Lebih dari 1 jam petugas berjibaku api berhasil di padamkan dan kondisi kembali kondusif pada pukul 05:00 wib petugas pemadam BPBD kota langsa kembali ke pos masing-masing," sebutnya.
Dia menjelaskan dari tiga unit rumah yang terbakar merupakan milik Hafni Diana 1 kk memiliki 3 anggota keluarga kemudian Dedi syahputra 1 kk memiliki 6 anggota keluarga dan Amril Caniyago, Aulia firmansyah, Faisal 3 kk dengan 10 anggota keluarga.
"Seluruh berjumlah 5 KK 16 Jiwa dalam musibah kebakaran di Gampong Jawa kecamatan Langsa Kota," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Armia SP mengatakan pemerintah telah menyerahkan bantuan sembako sebagai bentuk kepedulian Pemko Langsa kepada korban kebakaran.
Adapun bantuan masa panik diantaranya Mie Instan 24 Dus, Minyak Goreng 20 Liter, Roti 23 Bungkus, Air Mineral 5 Dus, Gula Pasir 16 kg, Kecap Manis 120 Botol, Sarden 180 kaleng, Sambal 120 Botol, Koko 10 Pcs, Kaos Kerah 25 Pcs, Daster 30 Pcs, Kain Panjang 16 Pcs, Kain Sarung 16 Pcs, Mukena 10 Set, Sajadah 16 Lb, Jilbab 25 Pcs, Family Kit 5 paket, Food ware APBK 5 Paket, Paketan Sandang 10 Paket, Selimut Merah 16 lembar, Matras 10 lembar, Tenda Gulung 3 Lbr, Paku Seng 3 Ktk, Paku Triplek 3 Ktk dan Seng 30 lembar.
Turut hadir Kepala BPBD Kota Langsa Nursal Saputra, SSTP, MSP, Kepala Dinas Sosial Kota Langsa Armia, SP, Plt. Camat Langsa kota Yusrizal SE, Kabag Prokopim Setda kota Langsa Muzammil, Kabag Umum Setda Kota Langsa, Rizki Julianda, sekretaris Baitul Mal kota Langsa, Jauwahir SE, dan geuchik Gampong Jawa Syahrul.
0 Komentar